www.galauerzz.blogspot.com

Cari Blog Ini

Senin, 16 Januari 2012

Basikan korupsi di Indonesia atau Indonesia dibasikan oleh korupsi?

Korupsi (bahasa Latin: corruptio dari kata kerja corrumpere yang bermakna busuk, rusak, menggoyahkan, memutarbalik, menyogok). Secara harfiah, korupsi adalah perilaku pejabat publik, baik politikus|politisi maupun pegawai negeri, yang secara tidak wajar dan tidak legal memperkaya diri atau memperkaya mereka yang dekat dengannya, dengan menyalahgunakan kekuasaan publik yang dipercayakan kepada mereka.
Dari sudut pandang hukum, tindak pidana korupsi secara garis besar mencakup unsur-unsur sebagai berikut:
perbuatan melawan hukum;
penyalahgunaan kewenangan, kesempatan, atau sarana;
memperkaya diri sendiri, orang lain, atau korporasi;
merugikan keuangan negara atau perekonomian negara;
Selain itu terdapat beberapa jenis tindak pidana korupsi yang lain, di antaranya:
memberi atau menerima hadiah atau janji (penyuapan);
penggelapan dalam jabatan;
pemerasan dalam jabatan;
ikut serta dalam pengadaan (bagi pegawai negeri/penyelenggara negara);
menerima gratifikasi (bagi pegawai negeri/penyelenggara negara).
Dalam arti yang luas, korupsi atau korupsi politis adalah penyalahgunaan jabatan resmi untuk keuntungan pribadi. Semua bentuk pemerintah|pemerintahan rentan korupsi dalam prakteknya. Beratnya korupsi berbeda-beda, dari yang paling ringan dalam bentuk penggunaan pengaruh dan dukungan untuk memberi dan menerima pertolongan, sampai dengan korupsi berat yang diresmikan, dan sebagainya. Titik ujung korupsi adalah kleptokrasi, yang arti harafiahnya pemerintahan oleh para pencuri, dimana pura-pura bertindak jujur pun tidak ada sama sekali.
Seperti semua kata-kata diatas korupsi memang merugikan banyak hal.
Korupsi memang telah memupuk benihnya sejak kecil, misalnya sudah banyak anak-anak yang disuruh "Nyolong", dan ada juga istilah klepto (anak yang suka nyolong dikelas). Fakta membuktikan hampir 95% kita menjumpai kejadian itu sendiri. Memang susah untuk menyingkirkan korupsi kecil itu tapi kita harus tetap berusaha menguranginya. Saya kerap menjumpai orang yang melakukan praktek kejahatan tersebut. Di kepolisian yang suka menilang dan hampir selalu meminta uang SOGOKAN untuk melepaskan pengendara yang bersalah, dan banyaklah itu.
Semua diatas tidak akan berarti kalau kita sendiri tidak menghentikannya.
Korupsi sudah basi mari kita bebaskan Indonesia dari korupsi... Caiyo INDONESIA.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar